Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label Investasi

Kenapa Saya Investasi Reksadana Di Bibit.id

Saya sudah mengenal Reksadana dan Saham sudah sejak lama.  Untuk reksadana sendiri saya juga sudah pernah buka di Commbank, MNC Asset Management, IPOT, dan Ajaib. Rerata produk reksadana di sana bagus semua, tidak ada kendala sama sekali sebenarnya. Hanya saja perlu konsistensi untuk tetap investasi. Namun, jika ada kemudahan lebih dalam penyetoran top up dana reksadana sesuai dengan rekening yang saya miliki tentu alangkah lebih baik lagi. hehehehe..enak sendiri saja. Itu dia, yang menjadi salah satu kendala saya sebagai pegawai untuk investasi adalah ribetnya untuk melakukan penambahan atau top up reksadana.Bukan proses transfernya, akan tetapi biaya setiap transfer. wkwkwk. Jika setiap top up ada biaya transfer, belum biaya pembelian reksadana lagi, tentu sebagai pegawai yang belum penghasilan besar, akan terasa besaran biaya setiap proses penambahan jumlah investasi. Ini yang menyebabkan kemalasan untuk investasi. Padahal pengennya setiap ada uang berapa pun itu, bisa langsung di a

Dapat Jatah Dividen Tunai DMAS Pertama kalinya

Sebenarnya saya sudah lama untuk berinvestasi saham. Setelah lima tahunan sempat berhenti, karena suatu dan lain hal. Karena permintaan istri agar saya untuk investasi di saham kembali, makanya saya coba login lagi di akun saya di Indoprimer Sekuritas. Alhamdulillah, ternyata login saya masih bisa di akses. Mungkin karena ada dua saham yang nyangkut, makanya login saya masih bisa di akses kembali kali ya. Akhirnya saya investasikan uang yang sedang "nganggur" ke akun saya di Ipot. Saya tetapkan target untuk investasi jangka panjang, dan memilih beberapa saham yang masih harganya di bawah harga yang wajar. Setelah beberapa lama, saya lihat info bahwa emiten DMAS ingin membagikan Dividen, dan setelah saya hitung dengan harga sahamnya pada saat itu, dividen yang dibagikan DMAS tersebut cukup menarik. Dengan saya membeli emiten DMAS pada saat itu (2020) dan saya bisa mendapatkan Dividen sebesar kisaran hampir 10 persen.  Wah, ini sangat lumayan hitung saya pada saat itu. Langsung

Perencanaan Dana Pendidikan Anak

Blog Investasi -- Tahukah anda ? Rata-rata inflasi 10 tahun terakhir adalah 6,91 % Kenaikan rata-rata biaya pendidikan 10 tahun terakhir 2.15 x inflasi tahunan = 14,85 % = 15 % p.a Kiat dan tips mempersiapkan dana pendidikan : tentukan jenjang pendidikan S1 - S 2 Tentukan tempat kuliah negeri atau swasta S 1 dalam atau luar negeri Dana yang di butuhkan ? 10 tahun, 17 tahun yang akan datang ? Imbal Hasil investasi ? 15 %, 18 %, 20 % ? Tabungan pendidikan yang ada sekarang apa? Berapa kurangnya? Sebagai contoh, seorang anak yang berumur 2 tahun, dan akan masuk kuliah pada 16 tahun yang akan datang. Perguruan Tinggi Negeri : Biaya kuliah saat ini Rp. 25.220.000/ tahun, totak biaya 5 tahun = 126.100.000,-, inflasi 10 %, maka dana yang di butuhkan 16 tahun yang akan datang jika si anak akan masuk kampus negeri adalah Rp. 579.426.093,-   Perguruan Tinggi Swasta: Biaya kuliah saat ini Rp. 41.600.000/ tahun, totak biaya 5 tahun = 208.000.000,-, inflasi 10 %,

Resiko & Return dari Beberapa Instrumen Investasi

Blog Investasi -- Berikut beberapa instrumen investasi : Surat Utang Negara, Logam Mulia Reksadana Individual Property Saham Valuta Asing Surat Utang Negara, produk : Obligasi Retail Indonesia dan Sukuk Ritel, kupon bunga fixed, jangka waktu 3 -5 tahun, pajak atas kupon bunga, minimum beli yaitu 5 juta.  Logam Mulia, untuk jangka panjang dapat mengalahkan inflasi, resiko terletak pada penyimpanan, sertifikat resmi dari ANTAM, kadar emas tinggi, jangka pendek resiko pada spread harga jual-beli. Reksadana adalah wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portfolio efek oleh manager investasi yang telah mendapatkan izin dari Bapepam atau sekarang OJK. Adapun kelebihan reksadana : Murah Sangat likuid Diversifikasi secara otomatis Dikelola Manager Investasi yang profesional Transparan Fleksibel Resiko reksadana : Fluktuasi nilai investasi Resiko kredit Resiko likuiditas Resiko per

Perencanaan Investasi

Blog Investasi -- Kenapa kita perlu untuk melakukan perencanaan investasi ? Agar dana yang kita miliki dapat dikelola sehingga bisa tumbuh optimal untuk mewujudkan cita-cita keuangan, antara lain : menyiapkan dana pensiun, dana pendidikan anak, memiliki rumah dan mobil, wisata, ibadah, haji, dll. " Investasi adalah kegiatan menanamkan uang untuk periode waktu tertentu, dengan tujuan memperoleh keuntungan. " Frank K. Reilly  Prinsip Investasi : Piramida keuangan Tujuan Investasi Profil resiko Inflasi Return & Risk Time Horizon Size does matter Consentration & Diversification Market timing & Volatility urutan dalam piramida keuangan adalah : cash flow keuangan harus ++ dulu, Debt Service ratio maksimal 35 %, Siapkan dana darurat, siapkan dana asuransi, alokasi dana untuk pendidikan anak dan asuransi, investasi, dan investasi yang beresiko.  Time Horizon, yaitu : Pendek ( < 1 tahun ) Menengah ( 1 - 5 Tahun ) Panjang ( > 5 t

Punya Ilmu Dahulu Baru Terjun

Blog Investasi -- Sejak Maret 2013, aku mencoba untuk membuka sebuah acount di perusahaan sekuritas. Sudah lama sebenarnya ingin bermain saham atau lebih tepatnya berinvestasi di saham. Namun, tidak tahu cara dan dimana daftarnya, maklum saya bukan orang berlatar belakang ekonomi. Setelah mendaftar dan mendapatkan kode user id untuk login dan nomor rekening investor, lalu saya mentransfer sejumlah dana. Pada hari itu langsung membeli saham yang rasanya beken dan sering di perbincangan di media massa. Waktu itu belum mengerti tentang analisa fundamental dan teknikal. Setelah membeli beberapa saham dalam jumlah besar menurutku (kantongku masih kecil waktu itu), kulihat pergerakannya...Pada awalnya dilihat 1-2 hari ternyata dapat untung sekitar 10 persen. Keesokannya beli lagi, setelah yang untung kemaren di jual, eh ternyata sahamnya panen cabe merah...itu pun sudah satu minggu. Coba beli yang lain...eh...enggak naik bahkan turun terus.  Waktu itu masih membeli saham yang

Mengenai " Kekayaan "

Blog Investasi -- Berikut beberapa kutipan mengenai kekayaan dari Tung Desem Waringin... Kekayaan merupakan kemampuan untuk bertahan hidup tanpa bekerja Kaya merupakan kondisi dimana pasif income lebih besar dari pada biaya hidup Pasif income dapat berupa hasil royalty, sewa rumah, reksadana, saham, atau hasil bisnis yang dimana tanpa kita tungguin " Perkecil Kewajiban per besar asset yang masuk ke kantong kita " Untuk menjadi kaya, tunda kesenangan, perbanyak ilmu pengetahuan dan kenalan, serta uang Orang Kaya beli asset bukan kewajiban Untuk menjadi kaya pakailah prinsip "Bekerja untuk belajar bukan untuk uang" Keterampilan untuk menjadi kaya, yaitu : Pemasaran, akuntansi, investasi, hukum, manajemen, sistem, SDM 4 cara menghasilkan uang : employee, self imployee, bisnis owner, dan investor....dari keempat itu kita harus jadi bisnis owner dulu ya...memang untuk lebih amannya kita mesti punya lebih dari satu kaki dari keempat poin ini. Semoga berma